Monday, 16 October 2017

Pertemuan Hangat di Negeri Orang


Hidup di negeri orang ini merupakan pengalaman yang penuh pembelajaran. Momen suka duka yang pernah menghampiri seakan mengalirkan hikmah-hikmah yang selalu bisa direnungi. Kesadaran-kesadaran yang sebelumnya belum ada, kini perlahan menjadi sesuatu yang mendorong untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan terus lebih baik.  

Seperti yang selalu lebih aware akan halal haramnya asupan kita. Seperti yang selalu senyum dan salam ketika bertemu dengan saudara muslim kita. Seperti yang selalu mengulurkan tangannya sesaat saudaranya kesusahan dan membutuhkan bantuan. Dan, seperti yang akan selalu membela dan mempertahankan keimanan untuk tetap selalu di jalan-Nya. 

Inilah mereka-mereka yang selalu haus akan pertemuan-pertemuan hangat bercurahkan ilmu. Pertemuan-pertemuan jalinan ukhuwah berbingkaikan iman. Serta, pertemuan-pertemuan yang selalu membersamai akan ingatan kepada-Nya.

Layaknya tanaman yang akan kering jika tak disirami, inilah mereka-mereka yang senantiasa menyiraminya. Terimakasih sekali :”)
Semoga Allah selalu menjaga iman dan hati kita. Aamiin..

Thursday, 5 October 2017

Australian National University - Musholla

Kali ini saya akan menceritakan bagaimanakah musholla atau tempat ibadah yang berada di ANU. Sejak awal saya kuliah disini, ada dua tempat yang bisa digunakan untuk sholat. Yang pertama di multi prayer room yang berada di dekat Karmel Room dan yang kedua tempatnya lebih besar dan lebih bisa dikatakan sebagai musholla yang berada di dekat Menzies Library. Alhamdulillaah, walaupun mahasiswa muslim di ANU minoritas, sudah disediakan tempat sholat yang nyaman untuk dipakai disini. Tidak perlu mencari-cari tempat sepi seperti di bawah tangga kampus seperti yang di film-film hehe.

Tempat yang pertama, multi prayer room, ruangannya hanya kecil dan untuk sholat disana harus bergantian antar laki-laki dan perempuan. Di ruangan kecil itu, terdapat wastafel yang digunakan untuk ber-wudhu. Karena wastafelnya yang tinggi, disitu juga dilengkapi semacam gelas ukur (seperti yang di lab kimia itu) untuk menampung air ketika akan membasuh kedua kaki. Jadilah disitu juga dilengkapi ember di bawah wastafel untuk menampung air bekas untuk membasuh kaki tadi. Selain itu, disana juga dilengkapi beberapa mukena, sarung, dan sajadah.


Dua semester kuliah, tempat yang paling sering saya kunjungi untuk sholat ya di ruangan itu. Tempatnya sangat dekat dengan gedung kuliah/lab saya yang berada di bagian ANU utara. Ketika menunggu atau setelah sholat, saya juga bisa nongkrong duduk-duduk untuk makan atau sekedar ngobrol-ngobrol dengan teman-teman di ruangan besar yang berada di dekatnya yang bernama Karmel Room itu tadi. Di sebelah multi prayer room juga terdapat kamar mandi laki-laki dan perempuan. Jadi lokasi tersebut sangatlah strategis untuk menghabiskan waktu luang di sela-sela perkuliahan.

Namun, di semester tiga ini, di ANU sedang ada proyek pembangunan Union Court (yang nantinya menjadi pusat nongkrong-nya para mahasiswa ANU) yang mengakibatkan multi prayer room dan Karmel Room tidak bisa dipakai lagi karena akan dihancurkan dan diganti dengan design bangunan yang baru nantinya. Jadilah mulai semester tiga ini, saya harus beralih menuju ke musholla untuk sholat.

Tempat sholat kedua yang lebih seperti musholla dinamakan ANUMA (ANU Musholla). Di ruangan yang lebih besar ini, ruangan sholat untuk laki-laki dan perempuan dipisahkan oleh tirai tinggi. Untuk tempat wudhu-nya, disini juga sama menggunakan wastafel, namun wastafelnya rendah dan lebih besar dibandingkan di multi prayer room. Disini juga terdapat banyak mukena dan sajadah. Selain itu, disini juga banyak Al-Qur’an dan buku-buku Islam maupun buku-buku bacaan anak-anak karena biasanya saat weekend tempat ini digunakan untuk TPA anak-anak atau pengajian-pengajian yang lainnya. Disini juga ada microwave yang bisa digunakan oleh siapa saja. Jadilah ketika usai sholat, saat winter, saya kadang menghangatkan bekal makan siang terlebih dahulu di musholla ini.






Karena ANU juga akan merenovasi bangunan ANUMA ini, dalam waktu dekat, sepertinya musholla akan berganti ke bangunan yang berbeda untuk sementara. Bangunan sementara ini ternyata juga hanya berada di samping ANUMA yang lama. Dari informasi yang beredar, pada akhirnya nanti, ANUMA yang baru akan berlokasi di Union Court yang sedang dibangun sekarang ini. Namun, entahlah saya masih sempat merasakan ANUMA yang baru itu atau tidak, hehe.


Dimanapun ANUMA yang baru akan dibangun, semoga tempat ini selalu menjadi tempat yang layak dan nyaman untuk menghadap Allah SWT. Aaamiin..

Tuesday, 3 October 2017

Free Singapore Tour – Changi Airport

Jadi, sebaliknya ke Canberra, kami menggunakan Singapore Airline yang transit di Singapore. Mengetahui kami akan transit lama disana, sampai pagi dan baru flight lagi malam banget, suami mencari-tahu hiburan apa saja yang bisa kami dapatkan saat transit untuk membunuh waktu di airport. Dan senengnya, kami mendapatkan sebuah informasi yang sangat menarik. Kami bisa daftar free pass singapore tour!! Dengan catatan kalau transitnya minimal 6 jam yah. Langsung lah kami mencari informasi dimana kami harus daftar. Ternyata di Changi Airport (lantai 2 dan 3), tersedia booth yang mengurusi free singapore tour ini. Kami mendaftar dengan cukup menunjukkan pasport, tiket flight kami, dan mengisi formulir mengenai identitas kami dan slot jam berapakah kami ingin mengikuti singapore tour tersebut.

Jenis dari Singapore Tour ini ada dua macam yaitu Heritage Tour untuk slot waktu pagi dari jam 9am-6pm dan City Sights Tour untuk slot waktu malam dari jam 6-10pm. Tujuan dari kedua tour ini juga tidak jauh berbeda sebenarnya. Keduanya akan menuju ke tempat-tempat objek wisata di Singapore seperti The Merlion, Gardens By The Bay dan Marina Bay Sands atau Singapore Flyer (walaupun cuman lewat aja).  Untuk informasi lebih lanjutnya, bisa dicek di sini yah.

Dan akhirnya, kami mengikuti tour slot sore agar bisa istirahat sholat dulu sebelum flight. Walaupun sebenarnya kami juga pengen ikut yang slot malam buat liat night scenery-nya Singapore, kami sudah sangat bahagia mendapatkan kesempatan ini! Alhamdulillaah..









Australian National University - Mata Kuliah

Disini saya akan bercerita tentang mata kuliah yang telah saya jalani di ANU selama hampir tiga semester ini. Karena jurusannya Master of Computing, jadilah mata kuliah yang akan saya bahas tidak jauh-jauh dari dunia perkomputeran, matematika dan teman-temannya.

Pada dasarnya, setiap semester, saya harus memilih mata kuliah dengan total 24 unit/sks, dan pada umumnya, setiap mata kuliah berbobot 6 sks (kecuali research). Untuk lulus, saya harus wajib menjalani 96 unit yang meliputi:
            a.     18 unit untuk mata kuliah wajib
            b.     24 unit untuk mata kuliah speasialisasi
            c.     12 unit untuk computing project
            d.     12 unit untuk mata kuliah (COMP) pelengkap
            e.     6 unit mata kuliah pilihan (COMP/not)
            f.      24 unit mata kuliah pelengkap Professional Computing atau pelengkap area Computer Science
Untuk poin (d) dan (f), menurut saya, pilihan tersebut bersifat sama dimana kita bisa mengambil mata kuliah yang lain namun tetap dalam lingkup mata kuliah Computer Science. Sedangkan untuk poin (e) kita bisa mengambil satu mata kuliah berbobot 6 unit di dalam maupun di luar lingkup Computer Science, misalnya saja ambil mata kuliah di College of Economy and Business.

Pada dasarnya lagi, setiap mata kuliah yang berbobot 6 sks tadi dibentuk dalam berbagai ragam sistem perkuliahan. Bisa berupa class lecture, online lecture, guest lecture, laboratory, atau tutorial yang keterangan lebih lanjutnya sudah ada di sini.

Berikut adalah mata kuliah yang telah saya ambil sampai semester tiga dan kemungkinan besar mata kuliah yang akan saya ambil untuk semester empat beserta keterangan sifat mata kuliah tersebut.

Semester 1:
Professional Communication I (a)
Introduction to Software Systems (f)
Document Analysis (b)
Information Theory (f)

Semester 3:
Relational Databases (f)
Programming for Scientist (f)
Computing Research Project (c 12 unit)
Semester 2:
Professional Practice II (a)
Software Design and Methodologies (a)
System Architectural Understanding and the Human Brain (b)
Logic (f)
Semester 4:
Artificial Intelligence (b)
Bio-Inspired Computing (b)
Computing Research Project (c 12 unit)

InsyaAllah, saya akan menceritakan satu-per-satu pengalaman saya menjalani mata kuliah di atas di judul yang berbeda setelah ini. Semoga sedikit bermanfaat yah!